Sebuah Roman
Suatu malam yang redup kau dan bintang tergantung di atas langit hitam
tampak terang namun terlalu jauh untuk dapat digenggam
aku berjalan sembari hanya dapat memandang
seraya bergumam, lagu kau dan aku dalam kenanganmu itu melewati bukit ketika temaram
Duduk berhadapan lalu memegang rambutmu serta iringan lagu yang mendayu-dayu
akhirnya hari biasa yang kita nantikan telah tiba, tapi apakah kau ingat itu ?
pukul 2 dini hari dan aku harus menurunkanmu dari kendaraan yang kita naiki
lalu di hari berikutnya sengaja aku tidak pulang karena ingin melihat wajahmu lagi
Sebentar saja, di kedua tanganku ini hanya ada waktu yang begitu singkat untuk memandangi
ataukah kau ingat kelopak-kelopak bunga bermekaran saat musim ini
Kita berjalan berdampingan sambil mencocokkan langkah kita yang begitu beda karena terperangah kabut dan pinus yang rimbun saat musim semi
Apakah kau merindukan musim itu, kekasih gelapku ?
Apakah kau mendengarnya ? Apakah kau begitu merindukanku ? atau hanya aku yang seperti itu ?
Lagu kau dan aku ketika melewati bukit kerinduan, Aku akan mencoba menyanyikan seperti dulu
yang hilang dari sebuah kerinduan
Komentar
Posting Komentar